Dalam bulir gelisah yang tibatiba saja mencair
kau titipkan sajak cinta lama
;untukku
lirih lantun kidung rindu memaksa anganku tuk kembali susuri masa saat keindahan kita bermula.
Aku,
kamu,
mercury yang malas berpendar,
juga kemangi yang tersiasia karena obrolan kita.
Cinta, kau ingat?
aroma nikmat seporsi pecel lele yang kita santap bersama?
atau ceritamu tentang jingganya merah,
hitamnya kelabu yang kau sendiripun tak tahu?
"akh.. kau"kau terindah yang pernah kumiliki
bidadariku, masih bidadariku
sebelum akhirnya luka rindu merentang panjang di kalbu
17072009
Kamis, 25 Maret 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar